Peningkatan Kompetensi Safety Mining
| Sebanyak 45 karyawan di Weda Bay Project, baik di PT Weda Bay Nickel maupun kontraktor, mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) uji kompetensi dan sertifikasi Pengawas Operasional Pertama (POP) batch 1 yang diselenggarakan oleh Safety Mining PT WBN. Pelaksanaan kegiatan yang berlangsung pada 7 – Maret 2024 itu dilakukan oleh PT Prosyd Bina Solusindo, lembaga pelatihan yang bergerak di bidang jasa keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Adapun materi yang diuji di antaranya adalah pelaksanaan peraturan perundang-undangan terkait keselamatan pertambangan, pelaksanaan tugas dan tanggung jawab keselamatan pertambangan pada area yang menjadi tanggung jawabnya, pertemuan keselamatan pertambangan terencana, investigas kecelakaan, identifikasi bahaya dan pengendalian risiko, pelaksanaan regulasi terkait perlindungan lingkungan hidup pertambangan serta inspeksi dan analisis keselamatan pekerjaan. Mine Safety Superintendent, sekaligus ketua pelaksana kegiatan tersebut, Soni Steven Wowiling mengatakan, pelaksanaan diklat uji kompetensi dan sertifikasi POP ini merupakan diklat yang wajib diikuti pengawas dan foreman kita yang bekerja di area Weda Bay Project, khususnya pada area tambang, karena ini juga sejalan dengan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1827 K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik. “Jadi program ini akan ada batch selanjutnya di tahun ini, begitu juga level Pengawas Operasional Madya dan Pengawas Operasional Utama, hal ini kami lakukan bertujuan agar para pekerja kami bukan hanya kompeten di bidang tersebut, akan tetapi bisa dibuktikan dengan adanya sertifikat yang mereka dapat dari program diklat yang akan terus kami laksanakan pada tahun ini,” katanya. ** |
