
- Juni 2, 2025
Menjemput Masa Depan Bersama IWIP
“PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) kembali ambil bagian dalam gelaran Job Fair terbesar di Maluku Utara. Bursa kerja ini diselenggarakan oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Maluku Utara.
Sebanyak 2368 lowongan kerja dari 21 perusahaan tersedia pada bursa kerja yang digelar di Hotel Bela, Ternate, Maluku Utara. “Ini adalah kesempatan yang nyata bagi masyarakat Maluku Utara untuk mendapatkan pekerjaan yang layak dan sesuai dengan potensi,” ucap Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda Laos, dalam akun resmi media sosialnya.
Pada kesempatan tersebut, IWIP membuka 1080 lowongan pekerjaan di 9 posisi, yang terdiri dari 500 lowongan untuk General Worker, 300 untuk Operator Dump Truck, 50 Operator Excavator, 50 Operator Loader, 100 lowongan Welder, 30 Training Elektrik, 10 Tukang kayu, 20 Tukang Batu, dan 20 Tukang Besi.
Zefanya, salah satu pelamar yang hadir pada Naker Fest. Zefanya memasukan lamaran untuk posisi Loader, dia adalah salah satu pelamar di hari pertama yang datang ke Naker Fest hanya fokus untuk masukan berkas di IWIP. Zefanya memasukan lamaran di IWIP karena menurut dia “Di IWIP itu kita bisa kreasikan dan juga tambah kita punya keterampilan, karena dibuka banyak training untuk kita para pencari kerja seperti saya dan teman-teman, banyak di Maluku Utara.”
Zefanya bercerita tentang banyak teman-temannya yang ingin memasukkan lamaran ke IWIP. Sejak pagi, Sejak pagi, kata dia, ketika masih berada di luar gedung Ballroom Bela Hotel, banyak koleganya yang mengaku akan melamar sebagai pekerja di IWIP.
“Setelah dibolehkan masuk, semua orang langsung bertanya di mana booth IWIP. Memang banyak sekali saingannya, tapi itu tidak membuat kita jatuh, tapi justru menurut saya kita harus mengevaluasi diri bahwa memang momen sekarang ini persaingan dunia kerja itu ketat. Jadi kita juga perlu memperbanyak keterampilan,” katanya.
Kehadiran IWIP dalam bursa kerja ini bukti dari komitmen perusahaan untuk membantu pemerintah membuka peluang kerja yang memprioritaskan masyarakat Maluku Utara. Sehingga diharapkan melalui bursa kerja ini penyerapan tenaga kerja di Maluku Utara dapat dioptimalkan dan membantu menurunkan angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan.
“Job Fair ini adalah bentuk nyata komitmen dari Pemerintah Provinsi Maluku Utara dalam mengurangi penggangguran, memperkuat ekonomi keluarga, dan mendorong kemandirian masyarakat melalui kerja produktif,” ucap Sherly.
“Saya mengajak Anda untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Karena masa depan tidak ditunggu, tapi dijemput dengan kesiapan dan keberanian,” pungkasnya.”











