Turut Serta Menjaga Keamanan, PT IWIP Fasilitasi Pembangunan Mako Brimob di Halmahera Tengah
PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) selalu berusaha mengambil peran dalam pembangunan di Maluku Utara, khusunya di Kabupaten Halmahera Tengah. Salah satu yang menjadi perhatian perusahaan adalah menyangkut aspek keamanan dan ketertiban.
Faktor ini lah yang menjadi alasan bagi perusahaan untuk berkontribusi dalam pembangunan Markas Komando (Mako) Brimob Polda Maluku Utara di Desa Lelilef Sawai, Weda Tengah, Halmahera Tengah.
“Kami berupaya untuk dapat berkontribusi dalam pembangunan ini demi turut menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat,” ucap Vice President PT IWIP, Kevin He saat acara peresmian Mako Brimob Batalyon C Pelopor, Jumat (30/4).
Keberadaan Mako Brimob, lanjut Kevin, sangat penting bagi keberlangsungan sebuah industri, namun lebih dari itu, masyarakat juga berhak merasakan kenyamanan dalam menjalani kehidupan. Sehingga dengan hadirnya Mako Brimob ini, ia berharap manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat.
Kevin bilang, pihaknya akan terus berupaya membina hubungan baik dengan pemerintah dan masyarakat melalui program-program sosial dan pemberdayaan ekonomi.
“Harapannya agar bisa menciptakan kondisi sosial yang harmonis, aman, dan sejahtera,” katanya.
Tak hanya itu, ke depannya, Kevin berharap hubungan dengan Polri juga terjalin baik dalam menjaga keamanan. Sehingga semua pihak memiliki tanggung jawab yang sama dalam menjaga iklim keamanan dan ketertiban di Maluku Utara maupun khususnya di Halmahera Tengah.
Sekadar diketahui, Mako Brimob tersebut dibangun dalam dua tahap. Tahap pertama adalah pembangunan kantor dan asrama 2.
Bangunan kantor tersebut memiliki 13 ruangan. Sementara untuk asrama sendiri berkapasitas 72 orang yang terbagi dalam dua lantai.
Untuk pembangunan tahap dua, kata Kevin, akan dibangun asrama 1, lima bangunan rumah dinas dan fasilitas lapangan tembak dengan panjang 300 meter.
Sebagai sebuah kawasan industri yang ada di Maluku Utara, Kevin menegaskan pihaknya selalu memberikan kesempatan besar terhadap putra-putri terbaik Maluku Utara agar dapat berkontribusi bagi keberlangsungan industri ini, dengan harapan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Di sisi lain, kami terus berbenah dan berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik bagi stakeholder dan juga berkontribusi bagi pembangunan nasional. Semoga niat baik dan upaya kami ini dapat kita jaga dan kawal bersama,” ucapnya.
Oleh karena itu Kevin berterima kasih kepada Bupati Halmahera Tengah yang telah memberikan dukungan kepada PT IWIP selama ini.
“Kami juga berterima kasih kepada Polri dalam hal ini Bapak Kapolda Maluku Utara atas dukungan dan kerja samanya yang sudah terjalin hingga saat ini. Semoga dengan adanya Mako Brimob ini, dapat menjamin stabilitas keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat dan juga dunia industri,” pungkasnya.
Kapolda Maluku Utara Irjen Pol. Risyapudin Nursin, S.I.K dalam sambutannya mengatakan, pembangunan mako ini sangat bermanfaat bagi instansi kepolisian, mengingat salah satu faktor penunjang Polri dalam melaksanakan tugasnya ialah tersedianya sarana dan pra sarana.
Terlebih lagi, kata dia, perubahan tipe Polda Maluku Utara dari tipe B menjadi tipe A berdampak terhadap perubahan struktur organisasi pada Sat Brimob.
“Keberadaan markas komando Batalyon C Pelopor Satuan Brimob di Halmahera Tengah ini adalah untuk mendukung tugas Polri dalam melaksanakan pengamanan objek vital,” tegasnya.
Seperti diketahui, saat ini kawasan industri PT IWIP termasuk dalam kategori objek vital nasional yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Pada kesempatan itu pula, Irjen Pol. Risyapudin meminta kepada anggotanya agar bisa menjadi lebih baik lagi dalam melaksanakan tugas-tugas kepolisian, baik dalam segi operasional maupun pembinaan, serta memberikan perlindungan, pengayoman terhadap masyarakat.
“Saya berharap kepada personel Satuan Brimob Polda Malut agar memiliki rasa tanggung jawab untuk merawat dan menjaga serta memanfaatkan gedung ini dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Jenderal bintang dua itu juga berterima kasih kepada PT IWIP yang telah membantu dalam pelaksanaan pembangunan tersebut.
“Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada PT IWIP yang telah membantu pelaksanaan pembangunan gedung ini sehingga akhirnya markas komando Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Malut dapat berdiri,” ucapnya seraya meresmikan gedung tersebut.
Sementara itu, Bupati Halmahera Tengah Edi Langkara yang turut hadir dalam agenda tersebut mengatakan, saat ini Halmahera Tengah sudah mengarah pada kemajuan, sehingga pengamanan kamtibmas perlu ditingkatkan.
“Kami merasa bahwa Halmahera tengah ini semakin maju. Perusahaan bangkit, tenaga kerja seluruh Indonesia datang kurang lebih sudah di atas 20 ribu, kami berterima kasih sebagai tuan rumah yang baik,” katanya.
Ia mengajak kepada seluruh masyarakat Halmahera Tengah agar turut serta menjaga kelangsungan investasi dengan menjadi tuan rumah yang baik.
“Karena tidak mungkin negara mau membohongi rakyatnya,” tandasnya.
Tentang IWIP
Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) merupakan Kawasan Industri terpadu pengolahan logam berat yang terletak di Lelilef, Weda, Halmahera Tengah Maluku Utara. Didirikan pada 30 Agustus 2018, IWIP merupakan salah satu dari Proyek Prioritas Nasional RPJMN 2020-2024 serta ditetapkan menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional oleh Presiden Joko Widodo melalui pengesahan Peraturan Presiden (Perpres) Republik Indonesia Nomor 109 Tahun 2020 Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 Tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.
Sebagai pengelola Kawasan Industri, IWIP menyediakan infrastruktur penunjang seperti jalan akses, pelabuhan, airport, pembangkit listrik untuk memfasilitasi kegiatan pabrik Ferronickel Smelter para tenan, antara lain PT Weda Bay Nickel, PT Yashi Indonesia Investment dan PT Youshan Nickel Indonesia.